Thursday, May 15, 2014

BAB 8 Penetapan Harga Produk


MAKALAH
DASAR PEMASARAN

NAMA               : YULIANA
NPM                  : 29213571
KELAS              : 1EB17
DOSEN              : FITRIANSYAH HAMBALI


UNIVERSITAS GUNADARMA
2014


KATA PENGANTAR
                         
Puji dan syukur saya ucapkan kehadirat Allah SWT yang melimpahkan rahmat dan ridho-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya dalam rangka memenuhi tugas dalam mengikuti proses perkuliahan Dasar Pemasaran, Fakultas Ekonomi, Jurusan Akuntansi, Universitas Gunadarma tahun 2014.
Dalam penyusunan makalah ini penulis menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan sebab pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki penulis terbatas, cukup banyak tantangan dan hambatan yang penulis temukan dalam menyusun makalah ini.
Akhir kata, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca pada umumnya.






Depok, Mei  2014


Penyusun











DAFTAR ISI
           
8.      PENETAPAN HARGA PRODUK
8.1  Pengertian dan Fungsi Harga
8.2  Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penetapan Harga
8.3  Kebijaksanaan dan Metode Penetapan Harga
8.4  Tipe Penetapan Harga Berdasarkan Biaya
8.5  Model Target Return Of Investment (TROI)
8.6  Floor Price And Ceilling Price








BAB VIII
PENETAPAN HARGA PRODUK

8.1            Pengertian dan Fungsi Harga
Berikut ini beberapa pengertian tentang Harga :
-          Harga (price) merupakan nilai tukar atas produk atau jasa.
-          Harga adalah jumlah nilai yang dipertukarkan para konsumen untuk mencapai manfaat penggunaan produk atau jasa, misalnya:
·         Harga mobil, rumah, komputer, tas
·         Harga tiket pesawat, kereta api, bus
·         Harga sewa rumah, sewa mobil
·         Harga tenaga kerja

Apabila usahawan mampu menetapkan harga dengan tepat maka:
·         Volume penjualan meningkat
·         Citra produk dan perusahaan membaik
·         Posisi pasar menguntungkan
·         Hubungan masyarakat bertambah baik
·         Makin sedikit intervensi pemerintah

-          Harga berkorelasi dengan produk dan kualitas
-          Persepsi-persepsi konsumen tentang kualitas dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya:
·         Reputasi toko yang menjualnya
·         Pengiklanan
·         Variabel lain




8.2            Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penetapan Harga
 

Gambar 7.1. Faktor yang mempengaruhi penentuan harga


8.3            Kebijaksanaan dan Metode Penetapan Harga
Terdapat 6 (enam) kebijaksanaan penentuan harga, yaitu:
1.      Penentuan harga produk baru (New Product Pricing)
·         Price Skimming
·         Penetration Pricing
2.      Potongan harga (Price Discounts)
·         Quantity Discounts
·         Seasional Discounts
·         Cash Discounts
3.      Price Lining
4.      Transer Pricing
5.      Pricing in Times of Uncertaint
6.      Geograpic Price Considerations:
·         Penetapan harga FOB (Free On Board)
·         Uniform-Delivered Pricing
·         Freight-Absarption Pricing

8.4            Tipe Penetapan Harga Berdasarkan Biaya
1.      Mark Up Pricing
2.      Variabel Cost Pricing
3.      Break Event Pricing

Mark Up Pricing
Mark up pricing merupakan penetapan harga, dimana harga tertentu ditetapkan dengan jelas menambahkan suatu prosentase tetap di atas biaya produksi. Mark up Pricing berbeda-beda dalam suatu swalayan karena:
1.      Adanya persaingan dalam kelas produk yang ada.
2.      Volume penjualan produk tersebut.
3.      Resiko yang terjadi dalam menjual masing-masing produk.

Mark up merupakan perbedaan antara biaya produksi dengan harga penjualan (suatu produk).      
Margin laba adalah selisih antara harga dan biaya produk. Penetapan harga mark up ada 2 (dua) cara, yaitu:
1.      Mark up atas biaya
Yaitu selisih antara harga dan biaya yang ukur secara relatif terhadap biaya, diukur dalam % (persen)

Suatu perusahaan, mengeluarkan biaya rata-rata $ 2,30. Untuk menetapkan harga, perusahaan tersebut menambahkan mark up 30% untuk laba.

Harga  = biaya (1 + Mark up atas biaya)
= $ 2,30 (1 + 0,30)
= $ 2,99

2.      Mark up atas harga
Mark up atas harga, selisih harga dan biaya yang diukur secara relatif terhadap harga, diukur dalam persen.




Penentuan Harga Berdasarkan Biaya Variabel
-          ­Dalam jangka pendek suatu perusahaan harus memproduksi serta memasarkan produk dengan ketentuan bahwa revenue yang dihasilkan lebih besar dibandingkan dengan biaya variabel tabel .
-          Revenue melebihi biaya variabel disebut "Contribution Margin".

Tabel 7.l. Penentuan Harga Berdasarkan Biaya Variabel
Faktor-Faktor
Produksi
Jumlah Elektronik
Jumlah Putar
Jumlah Otomatis
Revenue
650.000
300.000
400.000
Biaya Variabel
200.000
200.000
410.000
Main Bruto
450.000
100.000
10.000
Biaya Tetap
100.000
130.000
50.000
H
350.000
-30.000
-60.000


Pertanyaan :
Apakah pemasukan tersebut harus memproduksi ketiga jenis produk tersebut?

Analisis BEP
1.      Analisis Titik Impas
2.      Analisis Peluang Pokok


Contoh : Sebuah produk dijual dengan harga $80, biaya variable $30 per unit, biaya tetap $10.000.

Marjin per unit sebesar $50
           



 
8.5            Model Target Return Of Investment (TROI)
-           Yaitu penetapan harga berdasarkan target (Target Return Pricing) dapat diimplementasikan dengan analisis impas.
-          Harga penjumlahan suatu produk $ 80 tiap unit biaya variabel $ 30 per unit, biaya tetap total $ 10000. Asumsi investasi yang diperlukan $ 20.000 perusahaan tersebut menginginkan laba 25% dari investasi.





Penetapan Harga Jual
-          Defferential Pricing
-          Pengusaha kadang-kadang harus menetapkan harga yang berbeda, pertimbangan antara lain :
·         Waktu
·         Jenis Produk
·         Lokasi
·         Pelanggan

Penetapan Harga Psikologi (Psychological Pricing)
Adalah faktor non ekonomi yang dipakai untuk menetapkan besarnya harga.


8.6            Floor Price And Ceilling Price
1.      Floor Price
Kebijaksanaan harga dasar yang ditetapkan oleh pemerintah yang bertujuan untuk melindungi produsen.
Pfp      = Harga dasar ditetapkan
0QD     = Barang yang dibeli oleh konsumen
QQs     = Barang yang dibeli oleh pemerintah





Ceiling Price
Kebijaksanaan harga tertinggi yang ditetapkan oleh pemerintah yang ditujukan untuk melindungi konsumen.
PCP     = Harga tertinggi
Ods     = E barang yang dijual oleh produsen
QsQd  = E barang yang dijual oleh pemerintah






2.      Harga subsidi
Kebijaksanaan harga yang ditetapkan oleh pemerintah yang bertujuan melindungi konsumen dan produsen.
PJ                    = Harga jaminan
Pc                    = Harga konsumen
QJ                    = E barang yang dijual
Subsidi            = PcPJE1E2                 










REFERENSI



No comments:

Post a Comment